Setiap membuka laptop, kita pasti dihadapkan dengan keyboard. Keyboard itu memiliki banyak tuts. Kita boleh memilih tuts yang mana saja. Sesuai keinginan kita mau menulis apa.
.
Begitulah hidup. Kita pasti dihadapkan dengan pilihan-pilihan. Dan tidak boleh tidak, kita harus memilih. Andai kita tidak memilih pun, itu sebenarnya pilihan.
.
Doc. Pribadi |
Tapi memilih itu bukan hal yang gampang. Ada kecamuk dalam hati. Apa memencet huruf A, B, C, atau D. .
.
Mungkin karena itulah, ada istilah sholat istikharah dalam Islam. Shalat Istikharah adalah media permohonan. Memohon petunjuk agar pilihan yang diambil tepat.
.
Istikharah tidak harus masalah jodoh. Juga tidak harus masalah besar. Yang sepele pun juga disunahkan istikharah.
.
Kata sahabat Jabir bin Abdillah, "Rasulullah mengajari kita shalat Istikharah dalam segala hal, sebagaimana beliau mengajari kita surah Al-Quran............." (HR. Imam Bukhari)
.
Istikharah dilakukan untuk mencari kemantapan hati dalam menentukan pilihan. Dan banyak dawuh Rasulullah yang menjadikan hati sebagi acuan.
.
Dawuh beliau, "Istafti Qolbak !". Tanya hatimu !. Apa yang membuat hatimu tenang, itulah kebaikan. Apa yang membuat hatimu resah, itulah dosa. Atau dawuh beliau yang lain, "Tinggalkan keraguan, ambil yang tidak meragukan !". .
.
Namun demikian, setiap pilihan ada konsekuensinya. Ada pertanggung jawabannya. Berani memilih, ya berani menanggung akibatnya.
.
___________________
#pilihan #istikharah #hati #mantap #keboard #tuts #huruf #hidup
#BlogGram (@saifuddinsyadiri)
*Dipost 8 Desember 2017
Posting Komentar