-->
lm2ehI3jonma4uzm1pDxTuKLeJW1muj7wMTB5q1K

Ngaji[combine]

Baper[oneright]

Review[oneleft]

Cerpen[three](3)

Lifestyle[hot](3)

Kisah[two]

Aksara[dark](3)

    Page

    Bookmark

    Kisah Ukhuwah Islamiyah; Berbagi Air Minum di saat Sama-Sama Sekarat

    Ukhuwah Islamiyah atau persaudaraan dalam Islam diteladankan dengan luar biasa oleh para sahabat rasulullah saw..

    Misalnya sebuah kisah yang tertulis dalam kitab Hayatus Sahabah, bahwa sahabat al-Harits bin Hisyam, sahabat Ikrimah, dan sahabat Ayyas bin Abi Rabi’ah termasuk sahabat yang terluka parah di perang Yarmuk.

    Dari google


    Perang Yarmuk adalah sebuah peperangan sahabat Rasulullah saw. melawan pasukan Romawi di Yarmuk (Syam).

    Setelah perang usai, pasukan Islam yang terluka mulai diobati.

    Sahabat al-Harits meminta air minum karena haus luar biasa. Dibawakanlah air untuknya. 

    Tapi, sahabat Ikrimah melihat air itu seakan-akan menginginkan air minum. Sahabat al-Harist meminta agar air itu diberikan kepada sahabat Ikrimah.

    Air itupun dibawa dan akan diberikan kepada sahabat Ikrimah. 

    Lalu sahabat Ikrimah meliht sahabat Ayyash membutuhkan air minum. Sahabat Ikrimah meminta agar air itu diberikan kepada sahabat Ayyash.

    Air itupun dibawa kepada Ayyasy. Ketika air itu sampai pada sahabat Ayyash, sahabat Ayyash sudah wafat. 

    Lalu air itu dibawa lagi pada sahabat Ikrimah, sahabat Ikrimah juga sudah wafat.

    Lalu air itu dibawa kepada sahabat al-Harits, sahabat al-Harist juga sudah wafat. Dan air itu masih utuh tak tersentuh.

    Sungguh luar biasa rasa persaudaraan yang dicontohkan oleh para sahabat Rasulullah saw..

    Kisah ukhuwah Islamiyah ini menunjukan para sahabat mengamalkan betul apa yang disabdakan Rasulullah, orang mukmin bagi orang mukmin itu saudara. Kata Rasulullah,

    ( إن المؤمن للمؤمن كالبنيان يشد بعضه بعضا ) . وشبك أصابعه

    “Sesungguhnya orang mukmin bagi mukmin yang lain seperti bangunan yang antara komponennya saling menguatkan,” (HR. Bukhari Muslim)
    Posting Komentar

    Posting Komentar